Cnnindonesia.com /CNN Indonesia / 12 Maret 2021, 19:14 WIB
Semarang, CNN Indonesia — Pentas wayang kulit malam Jumat Kliwonan di Kota Semarang kembali digelar pada Kamis (11/3) setelah satu tahun ditiadakan akibat pandemi Covid-19. Teater Lingkar, selaku penyelenggara, mendapat izin dari Pemkot Semarang, Jawa Tengah.
Mulanya, Koordinator Teater Lingkar, Maston mengaku sudah tidak bisa menahan lagi hasrat untuk berekspresi. Dia lalu memberanikan diri bicara dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang dan Satgas Covid-19 setempat.
“Sudah satu tahun kita terbendung, saya sudah tidak kuat lagi dengan hasrat seni budaya saya. Saya beranikan bilang ke Pemkot Semarang yakni Disbudpar dan Satgas covid untuk bisa kembali menggelar pentas”, ujar Maston.
Melihat data penularan Covid-19 yang menurun usai vaksinasi, Pemkot Semarang dan Satgas Covid akhirnya mengijinkan Maston kembali menggelar wayang kulit Jumat Kliwonan pada 11 Maret lalu.
Akan tetapi, tetap harus mematuhi protokol kesehatan yang ketat, yakni sebisa mungkin tanpa penonton, tidak berkerumun, bisa disiarkan daring dan durasi dikurangi.
Oleh Maston, persyaratan protokol kesehatan tersebut disanggupi dan dirinya mencoba menggelar pentas.
“Saya sanggupi persyaratan yang diberikan. Pentas yang biasanya di TBRS, saya pindahkan ke tempat yang tidak terlihat warga. Kalau ada warga yang tahu, kita siapkan tempat duduk berjarak. Soal durasi, tidak ada masalah, dari 6 jam jadi 4 jam”, tambah Maston.
Pentas perdana wayang kulit jumat kliwonan setelah satu tahun libur tersebut dibuka dengan menampilkan dalang Ki Manteb Sudarsono asal Karanganyar Jawa Tengah, dengan mengambil lakon “Tundhung Mala”.
Pentas dimulai tepat pukul 20.30 WIB dan berakhir pada pukul 00.00 WIB. Masyarakat dapat menyaksikannya lewat channel YouTube Teater Lingkar.
“Ternyata pindah ke sini wayangannya. Gara-gara corona, satu tahun enggak ada hiburan kalau malam Jumat Kliwon. Kalau orang Jawa, ini kan bisa jadi lek-lekan (begadang)”, ungkap Sunaryo, salah seorang warga penggemar wayang.
Pagelaran wayang kulit Malam Jumat Kliwonan sendiri sudah berlangsung sejak 1992. Merupakan kerja bareng Teater Lingkar dan Dinas Kebudayaan Pariwisata Kota Semarang.
Dalam perjalanannya, pentas rutin sebulan sekali tersebut banyak diminati dan menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat Kota Semarang.
Artikel Asli : https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210312145442-20-616733/libur-setahun-pentas-wayang-kulit-digelar-lagi-di-semarang