15 Karya Perupa akan dipamerkan dalam Pameran Seni Rupa Kontemporer di Museum Basoeki Abdullah

Objek Wisata Bukit Kunci di Blora Kembali Dibuka Untuk Umum
August 18, 2020
Flou Cloud Jadi Solusi Digital untuk Gerakkan UMKM
August 18, 2020

Suaramerdeka.com / Prajtna Lydiasari / 18 Agustus 2020, 20:56 WIB

JAKARTA, suaramerdeka.com – Sebanyak lima belas karya perupa akan dipamerkan dalam Pameran Seni Rupa Kontemporer yang akan dilaksankan di Museum Basoeki Abdullah. Kegiatan ini sebagai rangkaian program kerja Museum Basoeki Abdullah pada tahun 2020 .

Dengan mengangkat tema perempuan yaitu “Semesta Perempuan” dipilih dengan pertimbangan bahwa sebagian karya-karya Basoeki Abdullah memiliki “spirit keperempuanan” baik dalam konteks estetis, sensualitas hingga spiritual.

“Kelimabelas karya yang dipamerkan semua merupakan karya seni lukis diatas kanvas dengan eksplorasi media yang beragam mulai dari cat minyak, cat akrilik, bolpoint. Begitu pula genre seni lukis yang menjadi pilihan seniman, sangat bervariasi mulai dari realisme, ekspresionisme, impresionisme hingga metarealis-surealisme,” ujar Kepala Museum Basoeki Abdulah, Maeva Salmah dalam telekonferensi di Jakarta, Selasa (18/8).

Karya yang dipamerkan sebagian besar merupakan karya terbaru, yakni tahun 2020, yang khusus diciptakan perupa pada pameran ini dengan mengangkat berbagai dinamika sosial budaya yang tengah terjadi, termasuk di dalamnya tema kemanusiaan: Pandemi Covid-19.

Pameran ini akan diselenggarakan pada 25 September hingga 25 Oktober 2020 dan direncanakan akan dilaksanakan dalam dua bentuk pameran yaitu pameran daring dan pameran luring (pameran secara fisik).

“Pameran secara fisik tentu diselenggarakan dengan memperhatikan standar protokoler Kesehatan yang ditetapkan pemerintah,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama kuratorialnya, Citra Smara Dewi, menekankan pentingnya keterlibatan perupa-perupa luar Jawa Bali dalam pameran ini untuk memberi kesempatan perupa-perupa Nusantara menampilkan karya terbaiknya.

“Dengan berbagai ideologi dan latar belakang sosial budaya, kita dapat melihat bagaimana sosok perempuan hadir sebagai sumber inspirasi berkarya dari para seniman lintas kultural,” kata Citra.

Menurut Maeva Salmah, perempuan sebagai sumber inspirasi jangan hanya sebagai objek, namun menjadi subjek dalam dirinya dan memiliki peran penting dalam Semesta alam. Terlebih di era Pandemi Covid 19 ini, perempuan juga diharapkan sebagai Garda terdepan dalam menjaga keseimbangan kehidupan.

“Sebagai rangkaian kegiatan pameran, akan dilaksanakan berbagai program edukasi publik, yaitu Artist Talk yang diadakan sebelum penyelenggaraan pameran dan saat pameran berlangsung, workshop seni rupa dan program pendukung lainnya,” tambahnya.

Artikel Asli : https://www.suaramerdeka.com/news/nasional/238234-15-karya-perupa-akan-dipamerkan-dalam-pameran-seni-rupa-kontemporer-di-museum-basoeki-abdullah

logo